Sistem operasi berasal dari dua kata yaitu "sistem" dan "operasi", sistem berarti sekelompok komponen yang bersatu dan memiliki suatu tujuan tertentu, sedangkan operasi berarti instruksi atau perintah.
Dari dua pengertian itu, bisa di katakan bahwa sistem operasi merupakan perangkat lunak yang ada dalam komputer yang dapat mengatur segala instruksi yang berhubungan dengan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).
Seberapa penting Sistem Operasi dalam komputer kita?
Sistem Operasi (OS), saat ini sering ditemukan diberbagai jenis platform elektronik seperti komputer personal, laptop, smartphone, bahkan mesin ATM juga memerlukan yang namanya sistem operasi. Sistem operasi sangat penting dalam suatu perangkat elektronik, karena OS ini sendiri berperan sebagai perantara lapisan hardware dan software. Tanpa adanya OS kita sebagai pengguna tidak bisa melakukan interaksi terhadap software yang dalam smartphone kita melalui touchscreen-nya. Selain itu sistem operasi juga berfungsi untuk menjamin segala aktifitas software dalam device agar tetap berjalan secara paralel tanpa adanya hambatan. Sistem operasi juga mengatur segala input output (I/O) yang bekerja dalam device kita seperti, terhubungnya earphone pada smartphone anda.
Kapan Sistem Operasi diperkenalkan?
Berbicara tentang sejarah diciptakannya sistem operasi ini, dimulai dari tahun 1945. Sebuah perusahaan teknologi yang bernama IBM 701 mulai memperkenalkan yang namanya Operation System (OS) dalam bahasa Indonesia Sistem Operasi. Waktu itu, tujuan awal diciptakannya OS tak lain hanya untuk mengurangi waktu menganggur dari Central Processor Unit (CPU) dan menjalankan beberapa task dari komputer jaman dulu, agar bisa terproses secara bersamaan. Seiring perkembangan zaman, kini sistem operasi telah memiliki beberapa fungsionalitas, berikut lima fungsi utama dari sistem operasi:
- Mampu menyimpan program serta aksesnya
- Merekam sumber-sumber data yang diproses
- Mengatur dan membagi task-task dalam CPU
- Melakukan koreksi sistem yang berjalan dengan kesalahan
- Sebagai security sistem
Apa saja jenis-jenis Sistem Operasi pada Komputer?
Personal Computer (PC) dan laptop/notebook menggunakan sistem operasi yang sejenis. Karena Laptop merupakan evolusi dari komputer yang memberikan kemudahan penggunaan. Menyinggung OS yang digunakan oleh PC/laptop, secara umum ada beberapa jenis yang umum digunakan oleh orang-orang yaitu Windows, Linux, dan Mac OS.
- Windows, salah satu sistem operasi yang sangat populer di belahan dunia, dan saat ini telah banyak merk laptop yang support untuk menggunakan sistem operasi jenis ini. Keuntungannya tak lain yaitu lebih user friendly, tampilan grafis yang enak dipandang, dan mudah dipelajari bagi pengguna awam. Di lain sisi, windows saat ini telah memiliki beberapa versi dan palin terbaru adalah versi windows 10 anniversary. Semakin berkembangnya teknologi, kini sistem operasi juga memiliki banyak fungsionalitas, seiring kebutuhan manusia semakin bertambah pula.
- Linux, merupakan sistem operasi yang cukup populer, meskipun tidak sepopuler windows, akan tetapi, biasanya pengguna sistem operasi jenis ini hanya orang-orang yang sudah sangat dekat ilmu IT seperti developer, networking, security, dll. Mengapa demikian, sebab linux di nilai memiliki sistem keamaan yang sangat tinggi, sehingga para cracker applikasi jarang membuat aplikasi bajakan untuk jenis sistem operasi ini. Disamping itu, karena rata-rata pengguna sistem operasi ini hanya orang-orang IT, dan tak umum diketahui oleh orang-orang non-IT. Sistem operasi Linux sendiri memiliki beberapa versi seperti Ubuntu, Linux Mint, Deepin, Fedora, Knoppixx, dan masih banyak lagi.
- Mac OS, jenis sistem operasi ini hanya bisa ditemukan pada perangkat komputer bermerk Apple seperti Macbook ataupun iMac (PC). Sebab, jenis OS ini memang hanya diciptakan untuk perangkat apple tersebut. Dan saat ini, pengguna sistem operasi ini juga tak kalah populer dengan sistem operasi lainnya.
Bagaimana cara kerja Sistem Operasi pada Komputer?
Secara sederhana Sistem Operasi pada komputer bekerja saat adanya aksi yang dilakukan oleh penggunanya, selain itu energi yang dibutuhkan adalah berupa aliran listrik sehingga menghasilkan proses yang namanya booting. Setelah proses booting, selanjutnya BIOS (Basic Input Output System) mengambil peran sebagai identifikator set perangkat lunak dan set instruksi perangkat keras pada komputer.
 |
| Alur Kerja Sistem Operasi |
BIOS ini sendiri juga merupakan bagian dari Sistem Operasi yang bekerja dalam komputer. Selanjutnya masuk ke bagian proses Sistem Operasi, yang akan mengendalikan kegiatan sistem dalam komputer. Dan di bagian ini, sistem operasi akan memunculkan grafis antarmuka dan menampilkan semua aplikasi yang ada di dalam komputer. Dan terakhir, pengguna sudah bisa mengakses segala aplikasi yang dibutuhkan dalam perangkat komputer tersebut.
Materi Dasar Sistem Operasi Serta Cara Kerjanya
4/
5
Oleh
Arian